Skip to main content

5 Ide Bisnis Cerdas Untuk Hadapi New Normal

5 Ide Bisnis Cerdas Hadapi New Normal


Halo sob, sebentar lagi warga Indonesia akan memiliki kebiasaan baru. Apakah itu? New Normal. New Normal yang disebut juga ‘kenormalan baru’ akan digalakkan di tengah pandemic COVID-19 yang hingga saat postingan BukanBerkilah ini tayang belum juga ditemukan vaksinnya. Memang tak bisa dipungkiri sob kalau selama masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) perekonomian Indonesia dan dunia mengalami penurunan. Hal ini yang menyebabkan adanya kebijakan New Normal tersebut. Kali ini BukanBerkilah akan membagikan beberapa ide bisnis yang bisa kalian lakukan untuk menambah pundi-pundi rupiah saat New Normal berlangsung sob. Apa sajakah itu?

 


1. Jualan Masker dan Face Shield (Pelindung Wajah)

Masker sudah bukan hal yang baru lagi untuk dipakai, bahkan sebelum Covid-19 melanda dunia termasuk Indonesia kita tercinta sob. Tapi sejak wabah coronavirus Covid-19 ini berkembang, pemakaian masker menjadi sesuatu yang wajib. Dan dengan adanya protokol  kesehatan dari WHO dan juga pemerintah untuk tetap memakai masker di tempat umum, maka penjualan masker ini menurut saya akan tetap mengalami peningkatan, terlebih lagi di masa New Normal. Selain masker, topi Face Shield (topu yang dilengkapi plastik sebagai pelindung wajah) bisa melindungi wajah dari terkena atau menularkan virus melalui air liur pun mulai dilirik pasar. Da hal ini menurut saya menjadi kebutuhan ‘primer’ di masa New Normal ini. Tinggal kalian sebagai pebisnis melihat ini sebagai peluang usaha dan memberikan sentuhan kreatif kalian agar produk kalian semakin unik dan berkarakter sehingga dilirik pembeli sob.

 

2. Jualan Minuman Herbal

Minuman Herbal atau yang biasa kita sebut jamu sebenarnya sudah ada mulai dulu sob. Namun, semenjak pandemic COVID-19 melanda, jamu ini semakin dicari oleh masyarakat untuk dikonsumsi dengan harapan meningkatkan imunitas dan kesehatan sob. Terlebih lagi Presiden Joko Widodo atau Jokowi juga menyarankan untuk minum jamu setiap hari, masyarakat pun semakin gencar mengonsumsi minuman jahe, kunyit, temulawak, dan sebagainya. Bahkan jika kalian perhatikan sob, banyak produk minuman kemasan yang tadinya tidak menjual jamu jadi mengambil kesempatan ini agar tidak ada pelanggan yang terlewat. Gimana? Yakin gak mau coba jualan jamu?

 

3. Jual Jasa Kesehatan Online

Nah kalau ini khusus untuk kalian yang sudah/pernah kuliah di bidang kesehatan terutama dokter ya sob. Kalian bisa mencoba mendaftar juga di aplikasi seperti halodoc yang memberikan layanan konsultasi kesehatan online sob. Selama physical distancing semakin banyak lho yang memanfaatkan fasilitas ini. Yakin kalian gak mau coba? Lumayan kan ada tambahan penghasilan menggunakan ilmu yang kalian peroleh sewaktu kuliah di bidang kesehatan.

 

4. Jual Jasa Perbaikan Rumah

Kok jual jasa perbaikan rumah? Ada alasannya sob. Tahukah kalian kalau selama masa pandemi COVID-19 lebih banyak orang yang menghabiskan waktunya di rumah? Nah, hal ini yang mendorong muncul ide bisnis ini sob. Karena orang lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah saja, maka mereka cenderung bosan dan tidak nyaman melihat tampilan rumah yang begitu saja. Menurut survey, selama pandemi Covid-19 ini, banyaknya orang yang mencari cara untuk reparasi dan renovasi di internet meningkat 140 persen lho sob! Yakin gak mau coba?

 

5. Jual Jasa Jadi Konsultan Keuangan

Nah kalau ini buat kamu yang pernah kuliah dan ahli di bidang ekonomi dan keuangan sob. Adanya COVID-19 ini banyak orang terdampak penghasilannya sob. Alhasil, pendapatan yang menurun tentu harus disesuaikan dengan pola hidup dan tidak banyak lho orang yang bisa beradaptasi dengan cepat alias menyesuaikan pola hidup dengan pendapatan yang menurun. Maka, dengan perubahan perilaku orang yang semakin hati-hati dalam mengatur keuangan, bisnis jual jasa jadi konsultan keuangan tentunya akan kian diminati, sob. Cobain deh!

 

Bagaimana sob? Menarik bukan beberapa ide bisnis di masa New Normal yang bisa jadi lahan penghasilan buat kalian. Jika kalian ada pertanyaan ataupun ide bisnis lain silahkan tinggalkan komentar ya sob. Sekian pembahasan BukanBerkilah mengenai 5 ide bisnis di masa New Normal. Semoga Bermanfaat!


Comments

Populer

Pengalaman Beli Tiket Kereta Api Go Show

Pengalaman Beli Tiket Kereta Api Go Show Pada masa sekarang setujukah sobiwan-sobiwati dengan pendapat BukanBerkilah bahwa kemajuan era transportasi Indonesia sudah terbilang sangat pesat? Menurut BukanBerkilah , semua jenis transportasi baik darat, laut dan udara sudah mengutamakan kenyamanan para penumpangnya. Terutama kemajuan pelayanan pada transportasi darat berjenis Kereta Api. Sobiwan-sobiwati inget kan jaman dulu kalau kita ingin bepergian menggunakan kereta api kita harus membeli tiket melalui reservasi tiket di stasiun terdekat. Nah, sekarang, di jaman yang serba online, PT KAI selaku pengelola Kereta Api di Indonesia pun juga mempermudah akses bagi penumpangnya lho sob. Yap! Sekarang, kita bisa melakukan reservasi tiket secara online, baik itu menggunakan aplikasi KAI Access pada smartphone, melalu website KAI ataupun melalui aplikasi seperti tiket.com. Selain peningkatan pelayanan dari reservasi tiket kereta api yang sudah online, PT KAI juga melakukan terobosa

Alternative Penggunaan Kata "Very"

Alternatif Kata Very Dalam menggunakan bahasa Inggris cukup banyak terdapat kesalahan yang dianggap wajar oleh sebagian orang. Tetapi, tahukah sobiwan-sobiwati BukanBerkilah bahwa kesalahan yang dianggap wajar oleh masyarakat sebenarnya bisa menjadi sebuah alternative dalam berbahasa. Dan alangkah baiknya kita mengetahui kebenaran dalam berbahasa Inggris itu sendiri agar ketika suatu saat sobiwan-sobiwati berkomunikasi dengan para bule, kalian dapat berkomunikasi dengan benar. Dalam potingan kali ini, gw mau berbagi pengetahuan tentang alternative dalam penggunaan kata “very” dalam berbahasa Inggris. Kenapa gw sebut alternative? Karena ada kata yang lebih layak digunakan, terutama untuk kasus-kasus yang dianggap formal, khususnya penulisan artikel ilmiah, atau bisa juga SKRIPSI kalian. Sobiwan-sobiwati pernah nggak sih menggunakan kata “very” dalam kalimat?

Pengalaman Mengirim Dokumen Berharga Via Tiki

Jasa Pengiriman TIKI Kirim barang lewat jasa pengiriman? Sepertinya hampir semua sobiwan-sobiwati sudah pernah melakukannya. Sekarang jasa pengiriman di Indonesia sudah sangat banyak lho. Tinggal pilih aja mau pakai jasa pengiriman yang mana. Mau Pos, Tiki, JNE ataupun yang lainnya sama saja sih kalo menurut gw. Tetapi, apakah sobiwan-sobiwati ada yang pernah mengirimkan dokumen berharga/surat berharga melalui jasa pengiriman? Kali ini BukanBerkilah mau berbagi pengalaman pertama gw soal pengiriman dokumen berharga melalui Tiki sob. Yuk simak coretan singkat berikut ini.

Cewek "Matre"?

Cewek Matre Memikat hati wanita? Yap! Kebanyakan kaum pria mulai banyak mengeluhkan susahnya memikat hati wanita yang katanya semakin sekarang semakin matre. Lalu ada juga yang bilang kalo sifat matre pun merupakan hal yang alamiah bagi para wanita. Nah, menurut sobiwan-sobiwati gimana nih? Yang setuju matre itu sifatnya cewek mana suaranyaaaaa! Yang setuju cewek cuma suka sama cowok kaya mana suaranyaaaaa! Yosh, kali ini BukanBerkilah akan mencoba mengulas tentang cewek matre yang mana, katanya kebanyakan orang, sekarang sudah semakin bertambah populasinya (wkwkw) . Langsung aja simak coretan singkat tentang sudut pandang BukanBerkilah berikut ini sobiwan-sobiwati.

Tips Mudah Tentukan Jurusan Kuliah

Tentukan Jurusan Kuliah dengan Mudah Wah, sebentar lagi SNMPTN dan SBMPTN nih. Sobiwan-sobiwati yang lagi kelas 3 alias kelas 12 SMA sudah punya rencana mau ngapain setelah lulus? Mau lanjut kuliah? Sudah tau mau kuliah dimana dan jurusan apa? Kalau masih bingung, kali ini BukanBerkilah akan berbagi tips memilih tempat kuliah dan jurusan. Sepengamatan gw, cukup banyak kok yang galau dan bingung mau kiliah apa dan dimana setelah mereka melepas status lulus dari jomblo SMA. Padahal, perlu sobiwan-sobiwati tahu nih, pemilihan tempat dan jurusan menentukan sekitar 50% kesuksesan masa depan, jangan sampai salah memilih dan akhirnya gagal dalam menimba ilmu. Kenapa kok hanya 50%? Karena 50% yang lain adalah kembali lagi ke usaha sobiwan-sobiwati dalam menjalani masa depan kalian. Oke, langsung saja disimak tips memilih tempat kuliah versi BukanBerkilah yang singkat ini: